Liverpool menyatakan akan memberikan dukungan penuh kepada Luis Suarez dalam menghadapi kasus dugaan bertindak rasial kepada bek Manchester United (MU), Partrice Evra, saat kedua tim bertanding pada akhir pekan lalu. Bahkan, menurut surat kabar Guardian, "The Reds" menginginkan Evra dihukum jika tuduhannya tidak terbukti.
"Luis menegaskan, ia tak menggunakan kata itu (rasial) dan klub sepenuhnya mendukungnya," ungkap seorang juru bicara Liverpool.
Evra mengungkapkan, Suarez setidaknya sepuluh kali memanggilnya dengan panggilan rasial. Suarez sendiri telah membantah hal tersebut. Penyerang asal Uruguay itu mengaku kecewa telah dituduh melakukan pelecehan rasial.
"Aku kecewa dituduh rasis. Aku hanya bisa mengatakan bahwa aku selalu menghormati orang lain. Kita semua sama. Aku datang ke lapangan dengan impian maksimal, seperti anak kecil yang menikmati apa yang dilakukan, dan bukannya membuat konflik," ungkap Suarez.
Namun, kedua belah pihak tampaknya sulit mencapai solusi damai karena FA akan menyelidiki masalah tersebut berdasarkan tuduhan Evra, dan dikonfrontasi dengan laporan pertandingan wasit Andre Marriner.
0 komentar:
Posting Komentar